Keiko memutar piringan hitam yang ditemukan di kolong tempat tidur, petinya sudah lecet dan covernya sudah buluk. Lagu-lagu tidak dikenal. Terdengar seperti irama psychedelic yang sudah lama tidak terdengar. SUKA! Piringan hitam noname diputar berulang-ulang malam itu.
Lily, mendengar irama noname. Dia sedikit menggeliat. Odin mengkerutkan kening: “Keila… ambilkan lagi bir untukku, jangan lupa pakai bikinimu ya, manis.”
Baba dan Barnabah berdansa sambil memenuhi perut mereka dengan coklat panas lezat.
Dan Keiko, dia tertidur. Ditumpukan peti berbau aneh, diantara musik noname yang misterius.
