Kamis, 18 Oktober 2012

Letter For Aika.


Dear Aika my little pirate, bola basket sayangku...

Hidupku berubaaahhh sejak kamu ada. Masa yang paling bikin stress waktu kamu baru lahir, nak. Hehe. Stress tapi membahagiakan.

Dear Aika my little princess...

Seringkali aku merasa khawatir akan segala sesuatu. Khawatir kamu sakit, khawatir ini dan itu... Super paranoid!

Dunia ini bukan tempat yang betul-betul ramah, sayang. Polusi dimana-mana, debu rumahan, demam, radang tenggorokan, virus dan bakteri, orang-orang yang tidak menyenangkan, tetangga rese, peer yang sulit, politik yang kotor, sinetron, lagu cengeng, etc etc. Tapi diantara semua kekotoran dunia, aku yakin kamu bisa belajar mengatasi semua itu. Tentu saja, hey, kamu anak yang cerdas! Fighting spirit sudah mengalir dalam darahmuuu.... ;D

Dunia ini memang menyeramkan. Tapi kamu juga mesti tau, ada banyak hal indah didalamnya. Ada banyak petualangan indah di luar sana yang siap dijelajahi.

Kamu akan menemukan pelukan hangat keluarga dan teman, indahnya warna warni kesenian, merdunya bunyi musik, menyenangkannya menulis dan merangkai kata, enaknya makan serabi panas di pagi hari, dinginnya es krim dan manisnya coklat, menemukan kegantengan Landon Pigg dan kerennya gaya jalanan di Coppenhagen. Dan tentu saja mengagumi betapa kerennya Bubu dan Babamu ini. Hehehe.

Gembira, haru, bahagia, senang, sedih, susah, kecewa, marah. Semakin banyak petualangan yang kamu alami, akan semakin pintar kamu, sayang.

Dear Aika my lovely daughter...

Jadilah orang yang kamu mau. Temukan hidup milikmu.

Ini kata-kata aki Andi buat Bubu, aku wariskan buat kamu yah:
"Be a nice walker girl...".

Love you always sayangku, Aika Karvati Humaira.

Your Bubu.



HAPPY MOTHERHOOD *tulisan yang tercecer*

Saya menemukan tulisan ini di dalam file note smartphone saya. Ditulis tepat seminggu setelah saya melahirkan. Saya pindahin ke blog deh. Mungkin aga mirip-mirip sama tulisan sebelumnya, tapiiii gapapa yaaaa... hehe. Soalnya setelah saya baca, ternyata ada perbedaan psikologi di tulisan saya yang ini (ditulis seminggu setelah melahirkan) dan tulisan setelahnya (ditulis 2 bulan setelah melahirkan). Hmmm... menarik bukan? ;D
pic taken from web
"Kehamilan yang indah dan kelahiran yang membahagiakan".

Sepertinya saya akan merindukan masa-masa 9 bulan kehamilan. 9 bulan yang terasa berlalu dengan cepat dan 4 jam moment kelahiran yang dramatis. Saya akan rindu dokter saya. Senang rasanya memilih obygn yang tepat. Sabar, ramah, komunikatif, masih muda, charming (huehehe) dan yang paling penting dokter yang bisa bikin pasiennya tenang dan tambah pinter! Saya akan rindu kontrol bulanan: telf jam 6 pagi untuk daftar, siangan dikit bakal dapet nomor buntut, wew. Mengantri semalaman sambil menahan kantuk. Lalu pulang dengan senyum di wajah dan print out hasil USG di tangan.

Saya juga sepertinya akan rindu dengan daily activity selama hamil: senam hamil yang menenangkan, kerja di rumah dengan perut gendut, leyeh-leyeh seharian sambil nonton tv....

Dan moment dramatis itu! Ah sudah mau seminggu tapi rasanya saya masih saja jetlag. Hari sabtu, setelah periksa dalam, dokter bilang besok adalah HARInya. Besok pagi, ada flek keluar dan setelah diperiksa ternyata proses kelahiran sudah dimulai. Seharian bukaan satu dan mules tak kunjung stabil. Keesokan harinya baru bukaan dua dan tiga saja, seharian. Dokterku memutuskan untuk induksi. Yang aku tau, induksi lewat infus dapat merangsang lebih cepat kontraksi dalam perut. Tapi aku sebelumnya tidak pernah tau hubungan antara: kontraksi lebih cepat=bukaan lebih cepat=mules lebih konstan=sakit bukan kepalang!

Yang harus diingat, proses melahirkan setiap perempuan hamil adalah peristiwa yang sangat individual. Satu orang satu naskah. Ada yang mudah seperti membalikan telapak tangan, ada juga yang penuh perjuangan seperti mengeluarkan bola basket dari lubang hidung. Jalan kaki banyak-banyak, senam hamil rutin, vitamin yang melimpah, semuanya belum tentu jadi jaminan 'kelahiran yang mudah' yang jadi impian setiap ibu hamil.

Enjoy your pregnancy, moms to be! Hugs.